Perkuat Brand Awareness, DFSK Agresif Perluas Jaringan Dealer

Foto: aftermarketplus.id

AFTERMARKETPLUS.id – Demi memperbaiki citra buruk terhadap mobil buatan China, Dongfeng Sokon (DFSK) agresif dalam hal perluasan jaringan dealer untuk memperkuat brand awareness dan position serta ajang pembuktian servis pelayanan juga ketersediaan suku cadang yang memadai. 

“Bagi kami di umur 2 tahun di kancah otomotif Indonesia masih diperlukan membangun fondasi pelayanan yang kuat bagi konsumen di tanah air. Di 2019 ini kami menargetkan memiliki 90 dealer di seluruh Indonesia dan akan segera rampung di akhir tahun ini, terang Arviane Dahniarny Bahar, Digital Manager DFSK kepada aftermarketplus.id di Jakarta (11/12).

Ane sapaan akrabnya menambahkan, “Sekarang sudah ada 75 dealer, untuk target di 2020 kami masih akan menyasar kota-kota besar di berbagai wilayah Indonesia, yaitu 55 % Jawa, Sumatra 20 %, Kalimantan 12 %, Sulawesi dan Indonesia Timur 13 %.Dari sisi penjualan DFSK mencatat wholesales sebanyak 286 unit sampai dengan bulan November 2019. Dari angka itu, segmen mobil komersial DFSK SuperCab menjadi kontributor terbesar dengan penjualan sebanyak 161 unit. Kontributor kedua adalah SUV DFSK Glory 560 dengan angka 96 unit serta SUV DFSK Glory 580 menyumbang penjualan sebanyak 29 unit.”

DFSK hadir pertama kali memperkenalkan mereknya di Indonesia pada tahun 2017 di bawah naungan PT Sokonindo Automobile.

Investasi awal DFSK juga tidak main-main, 100 juta Dollar AS yang direalisasikan dengan membangun pabrik seluas 8 hektar di Modern Cikande Industrial Estate, Banten. Pabrik ini diklaim pihak DFSK mampu memproduksi 50 ribu unit setiap tahunnya.

[Firdaus Ali]