AFTERMARKETPLUS.id – PT. BYD Motor Indonesia menjelaskan alasan dibalik belum terkirim beberapa kendaraan mereka pada kuartal pertama mereka yang terkendala masalah eksternal seperti persoalan administrasi.
Hal ini diungkap langsung oleh Luther Panjaitan selaku Head of Marketing PT. BYD Motor Indonesia dalam acara Pembukaan Dealer di daerah Cibubur, ia menyebut bahwasanya faktor pengiriman kendaraan menjadi yang terbesar masalahnya.
“Hal penting dalam proses (pengiriman) kendaraan di Indonesia ada dua prosedur, biasa dalam proses membawa kendaraan di Indonesia menjadi faktor penentu cepat atau lambat nya,” ujarnya pada Sabtu (27/04/2024).
Namun, ia telah memastikan prosedur tersebut satu persatu sudah diselesaikan dan beranggapan bahwa tidak ada masalah bahkan di negara asalnya, Cina.
“Cina salah satu produsen kendaraan terbesar yaitu BYD, tidak ada masalah (produksi), Global shipment khususnya BYD stabil, cukup baik bisa dinyatakan tidak ada problem tertentu.” tambahnya.
Untuk di Indonesia BYD sudah melakukan proses administrasi dan legalisasi, dan mereka akan terus memastikan kelancaran dalam pengiriman kendaraan pada kuartal pertama ini.
Bahkan mereka terus melakukan ekspansi dengan melakukan proses kajian untuk persyaratan mega dealer selanjutnya.
Luther memastikan untuk pengiriman sudah dalam jalur mereka dengan komitmen mereka yang akan mengirimkannya pada bulan Juni.
“On the track, sesuai dengan prediksi bisa didelivery komitmen kami memang di Juni 2024 ini setidaknya sudah bisa.” Jelasnya.
[Aliyyu]