JAKARTA, AFTERMARKETPLUS.ID – Percaya atau tidak, Mercedes-Benz baru menciptakan generasi kedua G-Class setelah hampir empat dekade mobil ini hadir ke dunia. Detroit Auto Show 2018 menjadi saksi lahirnya generasi terbaru Sport Utility Vehicle (SUV) Mercedes-Benz dengan kemampuan offroad terbaik.
Tapi setelah dilihat-lihat, wujudnya tak jauh berbeda dari pendahulunya. Masih jadul (jaman dulu). Mercedes-Benz mempertahankan desain abadi G-Class yang pertama meluncur di 1979. Memang mobil ini telah mengalami peremajaan, yang terakhir di 2012.
Perubahan di bagian eksterior sangat tipis. Butuh perhatian lebih untuk menemukan perbedaan diantara keduanya. Jelasnya, wajahnya kini terlihat sedikit lebih modern karena terdapat lampu DRL (Day-time Running Light) yang melingkari kedua lampu utama. Headlamp miliknya pun kini telah memakai jenis LED.
Memang tak ada salahnya bentuk G-Class yang klasik dipertahankan. Mobil ini memiliki penggemar tersendiri terutama di kalangan offroad dan military enthusiast. Apalagi di Indonesia mobil ini digunakan sebagai kendaraan operasional pengawal kepresidenan. Di Amerika Serikat bahkan mobil ini dipesan khusus untuk mobil patroli marinir dan kendaraan pasukan serbu.
Untungnya Mercedes-Benz merevisi total bagian dalamnya. Kabin mobil berkode chassis 464 ini jauh dari kata jadul. Tak ada lagi jarum spidometer dari balik lingkar kemudi. Panel instrumen digital miliknya tersambung dengan layar multimedia beresolusi tinggi yang dapat menampilkan beragam informasi. Meski kemewahan khas sedan Mercedes-Benz terpasang pada penggaruk tanah ini, namun karakter offroad masih bisa dilihat dari layout dashboard.
Mesin yang digunakan adalah V8 4.0 liter twin-turbocharged yang tenaganya 416 hp dan torsinya 610 Nm. Hadir dalam satu varian saja, G550 dibekali transmisi otomatis 9-speed. Catatan akselerasi 0-100 kpj miliknya diprediksi tembus di bawah 5 detik! Prestasi ini dicapai lantaran offroader tangguh ini berdiet sampai 170 kg. Dipastikan meluncur akhir tahun ini, Mercedes-Benz belum ungkap harga resminya.
[MNR/SAT]