AFTERMARKETPLUS.id - Kalau diperhatikan detail mesin Yamaha Gear Ultima yang baru, bagian tutup head silindernya sekarang bukan lagi dari logam, melainkan plastik.
Tepatnya menggunakan bahan plastik resin. Yamaha sendiri mengonfirmasi bahwa cover head silinder di Gear Ultima memang kini menggunakan bahan resin, bukan lagi baja atau logam lainnya.
Namun, hal ini sejatinya bukan yang pertama. Sebelumnya, Yamaha sudah lebih dulu menyematkan bahan serupa di dua skuter hybrid andalannya.
Di antaranya Fazzio dan Grand Filano. Jadi, langkah ini sebenarnya bukan sesuatu yang dadakan dan diklaim aman bahkan punya keunggulan.
Yamaha Gear Ultima sendiri diambil dari basis Fazzio, sehingga wajar saja kalau bagian dari mesinnya serupa.
Seperti dijelaskan Ferry Nurul Fajar, Service Technical & Education PT Yamaha Indonesia Motor Mfg.
"Keunggulan dari cover head silinder berbahan resin ini adalah bobotnya yang menjadi lebih ringan," kata Ferry Nurul Fajar saat acara Workshop Gear Ultima di Bali, Jumat (9/5/2025).
Ia menjelaskan, konsumen tidak perlu khawatir soal kemampuan pelepasan panas pada mesin Gear Ultima, yang menggunakan bahan resin pada cover head silinder.
Pasalnya, di mesin Grand Filano dan Fazzio yang jadi basis Gear Ultima, sudah ada teknologi jet oil.
Teknologi tersebut bertugas untuk memyemprotkan oli ke bagian belakang piston untuk bantu proses pendinginan mesin.
Soal spesifikasi mesin, Gear Ultima menggunakan mesin yang sama dengan Fazzio, yakni 125 cc Blue Core berteknologi hybrid.
Mesin tersebut diklaim mampu memuntahkan tenaga 8,3 dk pada 6.500 rpm dan torsi 10,6 Nm pada 4.500 rpm.
Gear Ultima yang tersedia dalam dua varian harganya mulai Rp 19,99 juta tipe Standar dan Rp 21,5 juta tipe S on the road (OTR) Jakarta.
Jadi, bisa dibilang penggunaan cover head silinder dari plastik resin ini bukan cuma soal gaya atau penghematan, tapi juga bagian dari strategi Yamaha untuk bikin motor yang efisien, ringan, dan tetap punya performa andal.
#Gear Ultima 2025 #Yamaha Gear Ultima 2025

Author : pekik udi irianto > 2887 Articles
Pekik Udi Irianto mengenyam pendidikan di Vrije Academie voor de Beeldende Kunsten, The Haque, NL. Memulai karir di bidang otomotif sejak: 1994 : Fotografer Tabloid Otomotif. 2001 : Redaktur Foto Tabloid Otosport. 2003 : Redaktur Foto Majalah Auto Bild Indonesia. 2015 : Pemimpin Redaksi aftermarketplus.id.
List Comment
No Comment