AFTERMARKETPLUS.id – Jika selama ini Iridium menjadi kasta tertinggi dari sebuah material busi terbaik, saat ini, kombinasi Iridium dengan Ruthenium menjadi pilihan baru yang dirilis PT NGK Busi Indonesia (28/4).
“NGK MotoDX merupakan hasil inovasi NGK Spark Plugs yang telah sekian lama malang melintang sebagai produsen busi No.1 di dunia. Kami melihat ada keinginan dari para motorcycle enthusiasts yang mendambakan parts terbaik bagi motornya agar dapat memperoleh performa yang luar biasa,” terang Ardhieta Wicaksana selaku Marketing Manager PT NGK Busi Indonesia.
Jadi… kombinasi material Iridium dengan Ruthenium mampu memperbaiki daya hantar listrik dan titik lebur, sehingga NGK MotoDX mampu digunakan dalam kondisi sangat ekstrim di dalam mesin, seperti mesin-mesin yang memiliki rasio kompresi mesin tinggi, serta perubahan suhu yang cukup signifikan saat masuknya bahan bakar (langkah isap) vs ledakan di ruang bakar (langkah tenaga).
Tak hanya material lho Sob… Kontruksi busi pun mengalami innovasi terbaru sehingga NGK MotoDX mampu meningkatkan performa motor. Klaimnya, bisa meningkatkan akselerasi 0 – 80 km/jam yang lebih cepat 0.2 detik dan lebih efisien 2.3% dalam konsumsi BBM – patut dicoba nih Sobat OtoPintar.
Dengan diameter center elektrode 0.6 mm membuat titik nyala api akan lebih fokus di ruang bakar, dipadu dengan kontruksi D-shape pada ground elektrode yang berbentuk lebih pipih serta tanpa sudut tajam, mampu meminimalkan turbulensi berlebih di ruang bakar.
Efeknya, campuran bensin – udara kian mudah mencapai area titik percikan busi.
Kemampuan busi dalam membersihkan tumpukan karbon (self cleaning) yang melekat di busi pun turut ditingkatkan pada NGK MotoDX. Gap atau celah antara insulator dengan center elektrode diperbesar. Alhasil, saat motor melaju di atas kecepatan 60 km/jam, perpaduan panas dan efek turbulensi, mampu mengangkat tumpukan karbon tersebut.
Untuk tingkat panas busi, Diko Octaviano sebagai Aftermarket Technical Support PT NGK Busi Indonesia memgatakan bahwa saat ini range yang tersedia dari angka 6 (kode busi panas) hingga angka 9 (kode busi terdingin saat ini). Untuk angka 10, belum tersedia saat ini.
Terakhir… Kira-kira, berapa harganya ya? Material baru, inovasi desain kontruksi dan diklaim bisa nambah akselerasi serta irit BBM.
“Jika NGK Iridium memiliki harga sekitar Rp 100 ribuan, NGK MotoDX berada direntang Rp 200 – 300 ribu,” ujar Diko saat launching NGK MotoDX.
Nah untuk kode tipenya, Sobat OtoPintar bisa kebet nih beberapa pilihan motor yang familiar untuk pasar Indonesia
Data tes Yamaha NMax OtoPintar sih 0-100 km/jam sudah diangka 10.66 detik, kalo bisa dipangkas 0.2 detik lagi, pasti seru nih…
Tunggu reviewnya ya Sob…
[Dhany Ekasaputra]