AFTERMARKETPLUS.id – Fitur Self Cleaning alias busi yang bisa bersihin dirinya sendiri, dimiliki oleh NGK G-Power. Jadi, Sobat OtoPintar gak perlu repot bongkar-bongkar busi untuk sekadar membersihkan karbon di center elektroda busi.
“Busi NGK G-Power dan Iridium memiliki fitur self cleaning. Jadi busi mampu membersihkan dirinya sendiri dari tumpukan karbon,” terang Diko Oktaviano, Technical Support NGK Busi Indonesia saat coaching clinic online (24/2).
Tapi ada syaratnya Sob… biar fitur self cleaning ini bekerja. Kecepatan minimum motor atau mobil harus 60 km/jam. Hal ini bertujuan agar kecepatan aliran gas yang masuk dan keluar ruang bakar cukup tinggi sehingga karbon dapat turut terbuang via knalpot.
Dengan kecepatan 60 km/jam, Diko juga menginformasikan bahwa suhu ruang bakar sudah cukup ideal (sekitar 600°C) untuk membuat karbon turut terbakar via percikan api dari center elektroda.
Self cleaning ini bisa terjadi karena NGK menggunakan desain thermo edge, yakni semacam ruang mungil yang akan mengumpulkan karbon dan kemudian dibakar saat kecepatan kendaraan melewati kecepatan 60 km/jam.
Dengan catatan, Sobat OtoPintar menggunakan busi dengan tingkat panas yang sesuai yaa… sehingga proses pelepasan panas di busi dapat bekerja optimal – tidak terlalu cepat atau terlalu lambat.
Karena Diko juga mengingatkan bahwa penggunaan busi dengan tingkat panas yang lebih rendah dari rekomendasi (semisal dari angka 7 ke-9) akan membuat karbon lebih cepat menumpuk.
Kesimpulannya… slalu gunakan busi dengan tingkat panas yang sesuai rekomendasi agar fungsi self cleaning bisa bekerja optimal…
[Dhany Ekasaputra]
