AFTERMARKETPLUS.id - Tren mobil listrik (EV) di Indonesia terus berkembang.
Kemampuan akselerasi yang lebih baik dari mobil bermesin bensin, bobot yang lebih berat dan tanpa suara mesin, tentu perlu ban khusus untuk mengakomodir mobil listrik.
Bridgestone pun menawarkan beberapa pilihan ban untuk mobil Listrik.
Bridgestone Turanza 6, dan Ecopia EP300 yang dibekali dengan teknologi ENLITEN menjadi alternatif ban untuk mobil Listrik (EV) di Indonesia.
Tapi dalam memilih tipe ban Bridgestone, Sobat perlu memperhatikan beberapa aspek penting yaa..
Load Index
Kendaraan Listrik, cenderung lebih berat dibandingkan dengan kendaraan bermesin bensin.
Semakin tinggi jarak tempuh mobil EV, otomatis memerlukan kapasitas baterai yang lebih besar. Hal ini tentu berdampak pada bobot kendaraan.
Sebagai contoh, Hyundai Ioniq 5 yang memiliki dimensi (P x L x T) 4.635 x 1.890 x 1.605 mm memiliki bobot hingga 2-ton lebih.
Bandingkan dengan Honda CR-V 1.5 Turbo yang memiliki dimensi mirip, 4.691 x 1.866 x 1.681 mm, ternyata hanya memiliki berat 1,6-ton alias berselisih 400 kg.
Perbedaan bobot ini berdampak pada spesifikasi ban yang digunakan, Honda CR-V 1.5 Turbo memiliki ukuran ban 235/55 R19 dengan load index 101H.
Sedangkan Hyundai Ionic 5 memiliki ukuran ban 255/45 R20 dengan Load Index 105W Extra Load (XL). Berdasarkan table SNI, Load index 101 menunjukkan setiap ban mampu menahan beban sebesar Max. 825 kg dan load index 105 ban mampu menahan beban sebesar Max. 925 kg.
Ban Extra Load ini merupakan ban yang diperkuat pada dinding ban, demikian juga komposisi materialnya (terutama lapisan benang) sehingga kemampuan menahan bebannya meningkat beserta performa lainnya, seperti handling and durabilitas.
"Begitu pun dengan tekanan angin ban. Mobil Listrik dengan bobotnya yang lebih berat memerlukan tekanan angin ban di kisaran 36 - 45 psi, dimana mobil konvensional biasanya berada di angka 30 - 35 psi," terang Fisa Rizqiano, Head of OE (Original Equipment) Sales PT Bridgestone Tire Indonesia (Bridgestone Indonesia).
Tire Noise
Tanpa motor bakar di kendaraan listrik membuat suara di lingkungan sekitar menjadi lebih mudah terdengar, tak terkecuali suara ban atau tire noise.
Penyumbang terbesar dari tire noise berasal dari bentuk pola telapak (tread pattern) dan stiffnessnya, dimana stiffness ini sangat tergantung dengan jenis compound yang digunakan.
Untuk itu, bridgestone meracik desain pattern dan kompon ban pada Turanza 6 dengan begitu cermat untuk mendapatkan ban yang senyap melalui teknologi ENLITEN.
Alhasil, pengemudi dan penumpang mobil listrik tak akan lagi terganggu oleh suara ban untuk mendapatkan kenyamanan berkendara.
Low Rolling Resistance
Mobil Listrik (EV) merupakan salah satu mobil hemat energi. Oleh karena itu, diperlukan ban dengan hambatan gulir rendah atau sering disebut juga memiliki low rolling resistance coefficient (Low RRC) supaya konsumsi penggunaan listrik menjadi lebih hemat dan efisien sehingga berdampak pada daya jelajah kendaraan yang lebih jauh.
Bridgestone Turanza 6 telah mengadopsi teknologi ENLITEN untuk memperoleh ban dengan hambatan gulir rendah sehingga mampu memaksimalkan efisiensi bahan bakar/energi listrik tanpa mengorbankan performa di sektor lainnya, seperti pengendalian di jalan kering atau basah dan kenyamanan.
Hasilnya, Turanza 6 dapat digunakan secara optimal tak hanya pada kendaraan dengan mesin konvensional (ICE), tapi juga pada mobil Listrik (EV) dan juga mobil hybrid.
List Comment
No Comment