AFTERMARKETPLUS.id - Punya tampilan baru yang lebih modern, sistem multimedia cangih dan interior yang sedikit lebih dewasa, New Mini Cooper (3-Door) Electric menawarkan sesuatu yang berbeda dibanding pendahulunya.

Menariknya lagi, kini ia dibekali dengan sistem penggerak baru hasil kolaborasinya dengan produsen mobil asal Cina, Great Wall Motor (GWM).

Mini Electric sebelumnya hanya mampu menempuh jarak sejauh 232 km. Nah generasi terbarunya ini diklaim memiliki daya jelajah yang lebih jauh karena juga dibekali dengan baterai yang berkapasitas lebih besar.

Unit yang kami uji ini adalah New Mini Cooper (3-Door) Electric SE. Dibekali baterai berkapasitas 54,2 kWh, hatchback elektris ini sanggup menjelajah sejauh 402 km sampai daya baterainya habis.

Kalau baterainya habis, mengisi daya menggunakan DC charghing membutuhkan hanya 30 menit saja dari 10 persen hingga 80 persen terisi.

Sementara menggunakan AC charging di rumah, hanya perlu 5 jam 15 menit untuk mengisi energi baterainya dari 0-100 persen. Peningkatan yang signifikan dibanding sebelumnya.

Performa dan rasa berkendara

Unit penggerak baru Mini Electric SE menghasilkan tenaga 160 kW dengan torsi puncak 330 Nm. Akselerasi 0-100 km/jam dapat dicapai hanya dalam 6,7 detik. Klaim ini bukan tidak berdasar.

Saat kami mencobanya sendiri, sungguh reaksi instan motor listriknya membuat ban berdecit dan tubuh terbenam ke dalam kursi. Kecepatan maksimalnya dibatasi sampai 170 km/jam saja.

Jika Anda sudah pernah mengendarai Mini Electric sebelumnya atau Mini hatchback lainnya, rasa berkendaranya jujur tak jauh berbeda.

Mungkin DNA mengemudi Mini memang sengaja tak diubah demi mempertahankan ‘Gokart Handling’ yang selama ini memang menjadi marwah mobil ini. Faktor ini memang sudah harga mati dan tak bisa ditawar lagi oleh Mini.

Benar saja, grip roda ke permukaan jalan terasa begitu mencengkeram aspal. Kemudi yang punya bobot proporsional dan pergerakannya yang linear menjadikan pengalaman mengemudikan mobil ini terasa begitu menyenangkan. Meski tanpa suara-suara mesin dari luar yang menilisik ke dalam kabin.

Kalau saya lebih suka begini sih. Biarkan secara natural suara artikulasi roda dengan permukaan jalan yang bernyanyi ketimbang mendengarkan suara-suara mesin artifisial yang dikeluarkan oleh sound sistem Harman Kardon. Ya, Anda bisa menghilangkan fitur suara dari sistem multimedianya.

Kualitas bantingan suspensinya juga hampir sama dengan Mini sebelumnya. Peredamannya tidak terlalu lembut. Artinya Anda bisa mengajak mobil ini bermanuver di tikungan tanpa harus kehilangan kendali.

Memang peredaman suspensinya cenderung keras. Tetapi Mini yang sekarang tak sampai bikin sakit pinggang saat melindas lubang atau polisi tidur.

Kesimpulannya, Mini Electric baru ini jelas lebih punya banyak kelebihan dibanding sebelumnya.

Selain punya desain yang lebih segar, sistem multimedia canggih, interior yang lebih dewasa, mobil ini dibekali pula oleh sistem penggerak elektrik yang lebih bertenaga dengan jarak tempuh yang lebih jauh.

Semua  ini berhasil dilakukan tanpa mengurangi pengalaman kesenangan mengemudikan Mini yang khas.

[Rizky Satria]

#MINI #Test Drive #Test Drive Mini Cooper (3-Door) Electric #Mini Cooper 3 Door Electric