Tembus 1.000+ KM Bersama MG ZS EV: Road Trip Nyaman, Bertenaga, Anti Boros!

Sigit Akbar | 25 May 2025

Full Width Image
MG ZS EV di Keraton Surakarta saat Test Drive 1000+ KM bersama Aftermarketplus.id

AFTERMARKETPLUS.id - Perjalanan darat lintas kota sejauh lebih dari 1.000 kilometer biasanya identik dengan suara mesin menderu, konsumsi bahan bakar yang terus menipis, dan kelelahan karena kondisi jalan. 

Tapi pengalaman berbeda justru kami rasakan saat menjajal MG ZS EV, SUV listrik andalan MG, dalam perjalanan Jakarta – Yogyakarta – Solo – kembali ke Jakarta. 

Tanpa emisi, tanpa suara mesin, dan minim rasa lelah, MG ZS EV membuktikan dirinya sebagai kendaraan listrik yang tidak hanya andal di dalam kota, tapi juga siap melibas rute jarak jauh dengan kenyamanan, performa, dan efisiensi yang cukup baik. Meskipun, redaksi setidaknya juga memiliki beberapa catatan yang perlu disampaikan kepada pembaca.


Kenyamanan MG ZS EV

Berkendara mobil besutan Morris Garages (MG), terasa nyaman lewat interior yang modern dan ergonomis. Tampilannya yang premium, berbagai fitur dan tombol layaknya mobil konvensional tetap dipertahanakan sehingga berbeda dari mobil listrik saingannya yang terlihat minim tombol dan memusatkan semua di head unit. 

Redaksi menilai, MG ZS EV justru memberikan kenyamanan bagi masyarakat Indonesia yang saat ini sedang pada masa transisi teknologi terutama kalangan rentang usia 35 tahun ke atas yang terbiasa menyetir mobil konvensional tanpa perlu menghilangkan fokus saat mengatur di layar.

Di samping itu, Kursi pengemudi secara elektrik dapat mengatur, menyesuaikan posisi duduk dengan nyaman meskipun mengemudi berjam-jam lamanya. 

Keredaman suara MG ZS EV saat berkendara cukup baik dikombinasikan dengan 6 speaker audio yang jernih yang diatur pada layar sentuh head unit 10,1 inci sehingga memudahkan navigasi dan akses hiburan yang juga didukung Android Auto dan Apple Carplay. Hal ini nilai tambah dari segi kenyamanan. 

Selain itu, fitur Panoramic Sunroof turut mendukung kesan kendaraan premium dan ruang lebih luas dengan mendapatkan berbagai pemandangan selama perjalanan. Soal suspensi, MG ZS EV cukup meredam guncangan dan getaran berbagai kontur jalan tol baik dari Cikampek, Cipali, Palikanci, Semarang hingga Jogjakarta maupun Surakarta.

Meski hanya mengusung konfigurasi dua baris kursi, MG ZS EV menawarkan ruang kabin yang surprisingly lega untuk kelas SUV kompak. Penumpang di baris kedua tetap mendapatkan ruang kepala (headroom) dan kaki (legroom) yang cukup luas, bahkan untuk penumpang dewasa dengan postur tinggi. Sandaran jok belakang yang sedikit rebah juga menambah kenyamanan saat perjalanan panjang. 

Kapasitas bagasi mampu menampung 457 liter dengan kursi dalam posisi terpasang. Cukup lapang meski kami mensimulasikan barang bawaan layaknya liburan panjang bersama keluarga dengan kapasitas 4 orang tanpa harus mengorbankan ruang penumpang.

Redaksi merasakan saat berkendara, MG ZS EV memiliki notifikasi peringatan bagi pengemudi, salah satunya saat posisi mobil cukup dekat dengan kendaraan lain di depannya. Namun notifikasi tersebut tidak selalu menyala meskipun beberapa kali diuji coba untuk rapat dengan mobil di depan.     


Performa MG ZS EV

Dari sisi performa, MG ZS EV menunjukkan kapabilitas yang baik untuk sebuah SUV listrik kompak. Di atas kertas, motor listrik tunggalnya mampu menghasilkan tenaga hingga 176 PS dan torsi 280 Nm, yang langsung tersedia sejak pedal gas diinjak. Kombinasi ini terasa saat kami berkendara di jalur tol atau menanjak di area perbukitan Jawa Tengah. Akselerasinya yang halus namun responsif.

Mode berkendara yang terdiri dari Eco, Normal, dan Sport memberikan fleksibilitas sesuai kebutuhan, sementara sistem regenerative braking yang dapat disesuaikan membantu efisiensi sekaligus kenyamanan saat deselerasi. Saat dilakukan uji coba, MG ZS EV mampu berakselerasi dari 0-100 km/jam dalam waktu sekitar 8,9 detik. 

Di samping itu, karakter setirnya yang terasa cukup ringan di kecepatan rendah, membuat manuver di area padat seperti parkiran atau jalanan kota menjadi sangat mudah. Namun begitu mobil melaju di kecepatan menengah ke atas, setir memberi respons yang lebih berat dan presisi meningkat secara bertahap, memberikan rasa percaya diri saat berpindah jalur atau menikung cepat di jalan tol. Saat menghadapi tikungan tajam, body roll tetap ada, tapi terkontrol dengan baik. 


Efisiensi MG ZS EV

Dalam pengujian dengan muatan penuh empat orang plus bagasi yang cukup banyak, MG ZS EV tetap menunjukkan efisiensi energi yang terjaga, meskipun redaksi mencatat energi yang dikeluarkan dalam perjalanan tidak ideal dengan ekspetasi hemat. 

MG ZS EV dalam 100 persen pengecasan mampu menempuh jarak 350 km. Konsumsi energi tercatat di angka sekitar 16–17 kWh/100 km, yang memang sedikit lebih tinggi dibandingkan saat digunakan solo driver atau tanpa beban. Ada beberapa faktor yang redaksi dalami mengapa mobil listrik satu ini memiliki konsumsi daya yang lebih besar.

Mulai dari beban berat penumpang dan barang, penggunaan AC, hingga pengisian daya gadget selama perjalanan panjang. Mode berkendara juga jadi faktor penting bagaimana pengaturan daya, seperti mode eco tentu memaksimalkan daya lebih hemat ketimbang dengan mode sport. 

Kondisi jalan menanjak dan stop-and-go di kawasan kota juga menambah beban kerja motor dan sistem pendingin. Selain itu, faktor rehat di rest area dalam posisi mobil tetap hidup menambah konsumsi daya lebih besar. 

Meski demikian, angka tersebut tetap lebih efisien dibandingkan mobil konvensional bensin yang setara, dan yang paling terasa adalah biaya operasional per kilometer yang jauh lebih murah dan minim emisi. MG ZS EV tetap berhasil memberikan efisiensi layak, meski dalam skenario penggunaan berat sekalipun.

Secara keseluruhan, perjalanan lebih dari 1.000 km bersama MG ZS EV membuktikan bahwa mobil listrik tidak lagi hanya cocok untuk dalam kota, tetapi juga sanggup menaklukkan rute antarprovinsi dengan tingkat kenyamanan, performa, dan efisiensi yang kompetitif. Dengan kombinasi ruang kabin lega, fitur lengkap, dan biaya operasional yang jauh lebih rendah dibandingkan mobil konvensional, MG ZS EV layak dipertimbangkan sebagai kendaraan harian sekaligus partner perjalanan jarak jauh bagi keluarga modern yang siap bertransisi ke mobilitas ramah lingkungan.

#Holiday Test Drive 2025 #MobilListrik #TestDriveEV #MG ZS EV #SUVListrik

...
Author : Sigit Akbar > 250 Articles

Sigit Akbar seorang Jurnalis, Youtuber dan Automotive Enthusiast. Pernah berkarya di Tabloid Otomotif, Grup Kompas Gramedia tahun 2018. Kini aktif menjadi Youtuber di Rukun Indonesia (Rukun Podcast), Head of Pantau Digital dan menikmati perkembangan otomotif di Indonesia sebagai Senior Editor di aftermarketplus.id.

Comment (0)

List Comment

No Comment