AFTERMARKETPLUS.id – GWM (Great Wall Motor) yang diperkenalkan di ajang GIIAS 2023 tahun lalu ini masih terdengar asing di telinga sebagian besar masyarakat di Indonesia. Jujur demikian juga dengan kami, mobil Cina apalagi ini ?.
Seperti diketahui, GWM menghadirkan 3 model kendaraannya di Tanah Air, yakni Haval, Tank dan Ora. Nah untuk menjawab rasa penasaran tersebut, Kami pun meminjam GWM Haval H6 HEV selama 5 hari untuk mencoba seberapa hebat mobil ini yang dibanderol Rp 595,8 juta (on the road) Jakarta.
Pepatah tak kenal maka tak sayang, barangkali ungkapan ini pas untuk menggambarkan GWM Haval H6 HEV. Bagaimana tidak, setelah kami mengamati dari dekat, ternyata Haval H6 HEV menyimpan sejuta pesona.
Mari kita lihat dari sisi eksteriornya, tampak depan terlihat gagah dan modern dengan grill motif sarang tawon yang memenuhi sebagian besar wajah Haval H6 HEV ini. Hadirnya LED daytime running light serta lampu utama LED taillight strip dengan desain kotak memanjang dan terselipnya lampu kabut LED mungil yang terletak di bawah grill menambah kesan sporty.
Tak kalah menarik juga tampilan bagian belakang dari mobil ini. Lampu belakang warna merah memanjang serta hadirnya spoiler menambah kesan dinamis sebuah mobil SUV.
Saat kami melintas di jalan, terlihat banyak pengendara lain yang melirik penasaran mobil ini. Tampilan eksterior Haval H6 HEV ini mampu menggoda.
Kejutan hadir saat masuk kedalam kabin dari Haval H6 HEV ini, kami dsambut interior yang terlihat mewah dengan balutan material yang berkelas. Jujur kami sempat kaget dibuatnya, karena ini mobil Cina.
Desainnya fungsional yang terlihat dari penerapan dasbor rendah berikut hadirnya HUD, tentunya ini membuat visibilitas semakin optimal. Sayangnya, infografis infografis di panel instrument terlalu kecil, sehingga agak sulit untuk memantau kondisi kendaraan dengan mudah.
Posisi duduk juga sangat nyaman dengan jok empuk dan stir yang nyaman digenggam. Peletakan panel instrumen juga sangat baik, sehingga mudah dijangkau.
Hanya saja haval H6 HEV ini mengacu pada konsep mobil Eropa, sehingga kita perlu adaptasi saat mengendarai mobil ini.
Puas mengamati eksterior maupun interior Haval H6 HEV, saatnya mobil ini kami ajak untuk menyusuri jalan di kota Jakarta.
Suara mesin Haval H6 HEV terdengar halus dari dalam mobil, ini berkat mesin 1.5T HEV dengan Dedicated Hybrid Transmission (DHT) dan baterai Li-lon 1.69kWh menghasilkan tenaga 243 PS dan torsi 530 Nm dan Dual Permanent Magnet Synchronous Motor with Parallel – Serial Hybrid Technology.
Lalu lintas Jakarta yang tidak terlalu ramai, mengendarai mobil yang cukup bongsor dengan Panjang 4,683 mm, lebar 1,886 mm dan tinggi 1,730 mm ini masih cukup lincah saat diajak bermanuver di tengah kepadatan lalu lintas. Apalagi Haval H6 HEV ini telah dibekali kamera 360 derajat berkualitas HD. Sehingga begitu mudah memantau sekitar kendaraan.
Saat kami berjalan merayap imbas padatnya lalu lintas, kami cukup terhibur dengan adanya entertainment system yang canggih dengan layar touch screen display audio 12.3” dan telah tersedia Apple Carplay maupun Android Auto.
Asyiknya lagi suara audio standarnya terdengar nyaman di telinga berkat hadirnya 8 speaker dengan trable woofer & woofer & DTS. Kami benar – benar dimanjakan oleh mobil ini.
GWM Haval H6 HEV menggunakan mesin 1.5T HEV dengan Dedicated Hybrid Transmission (DHT) dan baterai Li-lon 1.69kWh yang mampu menghasilkan tenaga 243 PS dan torsi 530 Nm dan Dual Permanent Magnet Synchronous Motor with Parallel – Serial Hybrid Technology. Nah, melihat mesin yang disandangnya, SUV gres dari GWM ini kami ajak main ke daerah pegunungan di Gunung Batu, Jonggol dengan berbagai kondisi jalan yang menantang.
Ternyata benar sesuai prediksi kami, Haval H6 HEV ini begitu mudahnya melahap jalan menanjak yang cukup ekstrem. Tenaganya terasa sangat powerful lantaran kehadiran motor Listrik dan sinkroniasis kerja hybrid parallel nya sangat baik tanpa ada jeda alias halus.
Pada saat berkendara di daerah Gunung Batu ini, kami memilih menggunakan mode berkendara Sport. Karena Haval H6 HEV ini hadir dengan 4 mode berkendara, yakni Standard, Sport, Economy dan Snow.
Ketika memasuki jalan berkelok, baik itu menanjak maupun menurun, handling mobil ini cukup baik. Tidak ada gejala limbung, dan mobil begitu mudahnya dikendalikan. Saat menghajar jalan berlubangpun kami masih bisa duduk dengan nyaman.
Ini tidak mengejutkan memang, karena Haval H6 HEV ini menggunakan suspensi depan MacPherson strut dengan stabilizer bar dan suspensi belakang Multi-link independent dengan stabilizer bar.
Untuk komsumsi bahan bakarnya, menurut hemat kami juga lumayan irit, yaitu sekitar 15 km/liter sesuai yang tertera di layar MID dengan rute kombinasi.
Menariknya dari mobil ini, untuk segi keamanan telah dibekali dengan fitur Secondary Collision Mitigation, Hi-strength Steel Chassis, Auto Reversing Assistance, Smart Safety dengan L2 Intelligent Safety Assist: Autonomous Emergency Braking, Intelligent Adaptive Cruise Control, Traffic Jam Assist, Rear Cross Traffic Alert, Lane Keep Centering, Lane Change Assist, Blind Spot Detection, Door Open Warning dan kamera 360′ Panoramic.
Selanjutnya “Comfort Luxury” tak lupa turut dihadirkan melalui Intelligent ACC + TJA untuk kelancaran berkendara dan Integration Intelligent Parking untuk kemudahan bermanuver saat parkir.
Tentunya Haval H6 HEV yang dibanderol Rp 500 jutaan ini dengan segala keunggulan yang dimilikinya ini layak dipertimbangkan untuk mengisi garasi rumah Anda Sob.
[MNR]
