First Drive Honda e: Si Mungil Penuh Kejutan

Foto: aftermarketplus.id

AFTERMARKETPLUS.id – Di acara Honda e:Technology Media Experience, Honda mengajak Kami untuk mencoba kendaraan listrik bertenaga baterai (BEV), yaitu Honda e yang diluncurkan tahun 2019 di ajang Frankfurt Auto Show, Jerman. Sayangnya, Honda e ini tidak dijual di Indonesia.

Tampilan eksterior Honda e terlihat mungil tapi aura modern hadir di mobil ini. Nah, ketika masuk ke dalam Honda e, ternyata kabinnya cukup luas. Kami bertiga masih bisa duduk dengan nyaman di dalamnya.

Karena lokasi test drive bertempat di area sirkuit pengetesan mobil Honda, maka Honda e Kami pacu di kecepatan 50 km/jam saat akan memasuki tikungan pertama. Di kecepatan ini, terasa betul kenyamanan dari mobil ini. Apalagi ditopang dengan posisi duduk yang nyaman serta stir yang enak digenggam.

Memasuki tikungan pertama yang cukup tajam, sengaja kecepatan tetap Kami pertahankan di 50 km/jam dan Honda e ini tetap gampang dikendalikan. Honda e ini memiliki dimensi ringkas, yaitu panjang 3.890 mm, lebar 1.750 mm, dan tinggi 1.510 mm tak jauh berbeda dengan Honda Brio.

Setelah melibas di tikungan pertama dengan baik, selanjutnya Kami coba untuk akselerasinya. Pertama yang Kami lakukan posisi mode berkendara di Sport dan Single Pedal Control System Kami aktifkan.

Selanjutnya pedal gas dari Honda e ini Kami injak hingga mentok, mobil pun melesat kencang dan akselerasi dari 0 -100 km/jam Kami dapatkan sekitar 8,4 detik. Dengan tenaga maksimal hingga 154 PS dan torsi maksimal 315 Nm hasil itu mudah sekali didapat. Pada saat kecepatan telah mencapai 105 km/jam pedal gas Kami lepas, untuk mengetahui kinerja dari teknologi Single Pedal Control System.

O ya, untuk semakin meningkatkan efisiensi baterai Honda e, teknologi Single Pedal Control System ini memanfaatkan perlambatan untuk meregenerasi tenaga listrik untuk mengisi baterai saat pengemudi melepaskan pedal akselerasi.

Kejutan lainnya dari mobil mungil Honda e ini, ketika mobil melaju di kecepatan sekitar 45 km/jam dengan melintasi beberapa kun permanen, handling nya cukup mumpuni, stabil dan lincah dikendarai. Tidak mengherankan memang, karena Honda e dirancang dengan desain 50:50 Weight Ratio Distribution, dimana bobot kendaraan terbagi rata di bagian depan tengah dan belakang.

Honda e, memiliki kapasitas baterai sebesar 35,5 kWh yang dapat menempuh jarak sejauh 220 km. Istimewanya, pengisian daya baterai pada mobil berada di bagian depan mobil serta sudah dilengkapi dengan fast charging yang mampu mengisi dari 0 – 80% dalam waktu 30-36 menit.

[MNR]

About pekik udi irianto 2274 Articles
1. Otomotif Tabloid, PT Dunia Otomotifindo - Group of Magazine as Photographer from May 2, 1994 to June 14, 2001 2. Otosport Tabloid, PT Penerbit Media Motorindo - Group of Magazine as Photographer from June 15, 2001 to December 31, 2001 3. Otosport Tabloid, Automotive Media Supporting Unit, PT Penerbit Media Motorindo - Group of Magazine as Photo Editor from January 1, 2002 to December 31, 2002 4. Otosport Tabloid, PT Penerbit Media Motorindo - Group of Magazine as Photo Editor from January 1, 2003 to April 5, 2003 5. Auto Bild Magazine, PT Penerbit Media Motorindo - Group of Magazine as Photo Editor from May 6, 2003 to December 31, 2008 6. Photographic Section, Auto Bild Editorial Department, Automotif Media, Publishing II Division, PT Infometro Mediatama - Group of Magazine as Photo Editor from January 1, 2009 to October 31, 2014 7. aftermarketplus.id as Editor in Chief from August 2, 2015 to present