AFTERMARKETPLUS.id – Sejak meluncur pada GIIAS 2017 lalu, keran pemesanan Mitsubishi Xpander mengalir deras hingga terjual lebih dari 50 ribu unit sampai saat ini.
Kapasitas produksi PT Mitsubishi Motors Krama Yudha Indonesia (MMKI) pun akhirnya ditingkatkan hingga 10 ribu unit per bulan.
Menurut Takao Kato, Presiden Direktur PT MMKI, angka ini pun sebetulnya sudah ditambah sejak Januari silam.
Ia menjelaskan kalau produksi Xpander di pabrik Mitsubishi di Bekasi, Jawa Barat, pada Januari kemarin sudah capai 8 ribu karena permintaan pasar lokal yang membludak.
“Mulai Februari kami tingkatkan di kisaran 9 ribu – 10 ribu unit per bulan, itu untuk kebutuhan pasar domestik dan ekspor,” sebut Kato kepada wartawan (7/2/2018).
Seperti diketahui kalau respon pasar terhadap kehadiran Mitsubishi Xpander sangat antusias. Hal ini dibuktikan dengan antrean inden yang mengular, terutama untuk varian Ultimate.
Hal ini disebabkan karena pabrik Mitsubishi di Bekasi yang baru aktif pada April 2017 belum bisa beroperasi maksimal, makanya distribusi periode September – Desember 2017 hanya mencatat 13.070 unit.
Padahal jumlah inden hingga Januari kemarin sudah lebih dari 50 ribu unit, makanya MMKI sekarang berkejaran dengan waktu memenuhi permintaan konsumen.
Belum lagi target impor yang sudah dialokasikan sebesar 25 persen dari total produksi Mitsubishi Xpander.
“Sejak awal rencana produksi Xpander ini adalah 80 ribu unit per tahun, dan 20 ribu unit di antaranya untuk ekspor,” jelas Kato.
[MNR]